Program Studi Technopreneurship (Terakreditasi: C - 581/SK/BAN-PT/Akred/S/VI/2015) bertujuan untuk mempersiapkan, melatih dan mendorong mahasiswa untuk menjadi entrepreneur yang mampu melahirkan dan mengembangkan usaha baru (small medium enterprise) berbasis teknologi unggul yang tepat guna. Upaya ini dilakukan dengan penggunaan berbagai cara/metode pembelajaran kreatif, inovatif dan terkini. Sehingga mahasiswa diharapkan tidak terbatas hanya sebagai pengelola atau pemilik bisnis namun dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan dimana mereka berada.
Program Studi Technopreneurship merupakan program studi yang mencakup dan mengintegrasikan semua komponen utama yang ada dalam disiplin ilmu bisnis dan manajemen yang dilengkapi oleh bidang kajian dan penelitan penting lain seperti dibidang IPTEKS (ilmu pengetahuan teknologi ekonomi dan sosial) pendukung, kreativitas dan inovasi, sosiologi budaya, moral dan etika serta penerapan metode kuantitatif dan kualitatif.
Tujuan dari serangkaian bidang ilmu / kajian ilmu ini adalah untuk memberikan kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan kepada mahasiswa untuk membentuk suatu usaha baru berbasis teknologi yang bermanfaat untuk membangun diri dan masyarakat
Latar Belakang
Perkembangan entrepreneurship dalam tiga dekade terakhir tidak terlepas dari lahirnya berbagai inovasi yang didasarkan pada teknologi terdepan. Hal ini tidak terlepas dari sumber daya manusia yang kreatif dan kompeten yang menghasilkan inovasi-inovasi yang meningkatkan efektifitas serta efisiensi kehidupan.
Kreativitas dan inovasi didalam menemukan keunggulan pada produk atau jasa dibanding pesaing (competitive advantage) mutlak diperlukan didalam wirausaha baru (business start-up). Kegagalan upaya untuk dapat berkembang dan bertahan demi berlangsungnya wirausaha (business growth and sustainability) menjadi tantangan bagi business start-up untuk dapat bertahan bahkan hingga 5 tahun kedepan. Kesulitan dan kegagalan ini disebabkan oleh berbagai faktor. Namun demikian minimnya penggunaan dan penerapan teknologi didalam usaha yang dijalankan memegang faktor dominan khususnya bagi wirausaha baru di Indonesia.
Hal ini menjadi dasar pendirian dari Program Studi Technopreneurship yang merupakan program studi kewirausahaan (entrepreneurship) berbasis teknologi tepat guna. Keberadaan program studi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang kreatif dan kompeten ini. Dan tentunya juga sejalan dengan arah pembangunan nasional yang salah satu strateginya adalah penguatan inovasi nasional.
Keunikan
Program Studi Technopreneurship Surya University memiliki beberapa keunggulan dan karakteristik sebagai berikut:
- Merupakan program studi Technopreneurship pertama di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan masih jarang / sedikit program studi Technopreneurship di Indonesia.
- Sistem pembelajaran dinamis dan inspiratif yang didukung oleh para dosen dengan berbagai latar belakang pendidikan (dalam maupun luar negeri) dengan berbagai pengalaman industri. Hal ini diharapkan dapat membentuk dan mempengaruhi proses pembentukan karakter seorang technopreneur handal pada mahasiswa.
- Mahasiswa memperoleh kombinasi pengetahuan teoritis dan praktis yang didukung oleh kemampuan riset dan pengalaman lapangan yang merupakan ciri khas dari Surya University.
- Mahasiswa memperoleh suasana pembelajaran yang dapat mendorong tumbuh kembangnya kreatifitas dan ide-ide inovatif sebagai dasar menjadi seorang technopreneur handal.
- Program peminatan yang menarik dan disesuaikan dengan perkembangan tren serta penggunaan teknologi terapan terkini.
- Program Studi Technopreneurship didukung oleh Center for Technopreneurship and Innovation (CTI), salah satu dari puluhan research center yang ada di Surya University. CTI merupakan laboratorium untuk mendukung pengembangan teoritis maupun praktis bagi mahasiswa serta bagi pengembangan bisnis mereka ke depan.
Peluang Profesi
1. Entrepreneur
Menjadi seorang entrepreneur yang yang memulai dan mengembangkan Startup Business berbasis teknologi (Technopreneur), seperti:
- Social Entrepreneur. Menjadi seorang entrepreneur yang dapat mengembangkan Startup Social Business dengan menjawab kebutuhan masyarakat dengan cara-cara baru yang unik dan kreatif
- Education Entrepreneur. Seorang entrepreneur yang dapat menciptakan berbagai inovasi dalam pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat .
2. Intrapreneur
Seorang yang kreatif dan inovatif yang bekerja di perusahaan dan mampu menerapkan ide-ide technopreneur di perusahaan dimana ia bekerja dan mengembangkan organisasi menjadi besar, seperti:
- Family Business Entrepreneur. Seorang entrepreneur yang dapat mengembangkan lebih lanjut perusahaan keluarganya menjadi perusahaan berbasis teknologi
- Franchise Entrepreneur. Seorang entrepreneur yang dapat mengembang bisnis yang dibelinya dengan cara inovatif dan pemanfaatan teknologi tepat guna.